Itukah caramu perawat baru gembok rapuh...??
Jangan kau cukup bersihkan di awal dan jangan mampu membuka tanpa menyimpan dan merawat dengan baik...
Aku memang hanyalah besi rapuh tiada guna hanya pengaman gedung bersifat rapuh pula...
Aku memang tiada daya kala kau sentuh berikan usaha pembersihan dan menjanjikan kilatan eksotis namun bertuliskan usaha...
Cukup sekali kuterima perlakuan tiada pertanggungjawaban atas petindak lalu...
Cukup sekian kumerapuhkan besi-besi selimut tubuhku...
Begitu menyanyat walau ku tak pernah kau sayat...
Apakah seperti ini proposal yang terajukan...
Apakah ini rancangan kegiatan yang tertuliskan...
Apakah ada perwakilan susunan panitia yang tersetujui...
Aku gembok rapuh yang hanya siap dan pasrah terima perlakuan dalam proposal yang tersetujui...
Ku siarkan perasaan rapuhkan dengan mata batinku..
.
Ku lambangkan terima kasihku dengan ketulusanku untukmu...
Dan inginku abadikan hasil perawatanmu dengan sentuhan berjuta warna dalam bintang...
Aku gembok rapuh...
Bukan hanya butuh pengawalan...
Cukup seberkas cahaya pengertian dengan perawatan berkala...
Note : Tulisan seorang adikku di FB Luberta Sri Rahajeng CandraNingtyas
Dari dia aku juga banyak belajar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar