Awalnya saya kurang tertarik dengan adanya ajang pencarian bakat yang diadakan oleh salah satu telivisi nasional yakni Trans TV dengan program INDONESIA MENCARI BAKAT ( IMB ), karena itulah saya terkesan tidak tahu siapa saja yang tampil sejak putaran awal. Saya mulai tertarik saat begitu banyak teman-yeman FB mengelu-elukan nama BRANDON di setiap status mereka saat IMB tayang di Tv. Hal itoun tidak serta merta membuata saya langsung intens nonton IMB, paling hanya sesekali saja saya menontonnya.
Saya tadinya bernaggapan kalau reality show ini kemungkinan akan sana dengan reality show yang sudah dan masih tayang lainnya di Indonesia. Karena itulah saya tidak begitu punya keinginan untuk menontonnya. Saya memilih lebih asik bermain Fb, sambil mencari info lewat teman-teman di dunia maya.
Saya mulai agak intens melihat IMB saat secar tak sengaja saya melihat penampilan musisi jalanan asal kota Surabaya yakni Klantink. Bagi saya mereka unik, mempunyai talenta dan sangat menghibur sekali penampilannya. Mereka tetap tampil dengan alat musik dan style yang biasa mereka gunakan saat ngemen. Dan sejak saat itu saya mulai ngefans sama mereka dan semakin kagum saat mereka tampil kolaborasi dengan beberapa musisi hebat tanah air dari berbagai aliran. Mulai dari Slank, Mus Mujiono, Sujiwo tejo, Sundari Soekotjo dan musisi-musisi lainnya.
Selain mereka saya juga ngefans sama penari hip hop cilik Brandon yang kebetulan juga asalnya dari Surabaya. Saya selalu berdharap semoga salah satu dari mereka nantinya lolos ke grand final dan menjuarai ajang yang sangat bagus ini. Akhirnya apa yang saya harapkan menjadi nyata, saat Klantink lplps ke final untuk berebut gelar dengan kontestan penuh bakat dan penuh kejutan lainnya asal Medan yang masih berusia 13 tahun Putri Ayu.
Kenapa saya sebut peserta penuh kejutan? Karena saat babak-babak awal bergulirnya reality show ini, dia seringkali berada di 3 terbawa poling sms pemirsa. Dia bisa lolos saat dewan juri menggunakan hak vetonya untuk menyelamatkan Penyanyi yang mempunyai ciri khas tersebut. Alasan dewan juri waktu itu ialah Dia punya bakat yang sangat jarang dimiliki oleh anak muda jaman sekarang. Dan setelah terselamatkan oleh veto dewan juri tersebut, akhirnya penampilan dia semakin membaik dari minggu ke minggu. Bahkan dia berkesempatan untuk tampil duet dengan diva-dive terbaik di tanah air.
Pada partai final yang berlangsung semalam kedua peserta tampil baik. Hal inipun membuat kejar-kejaran perolehan sms poling menjadi sangat ketat sekali. Saat pengumuman pemenang yang dibacakan oleh Ananda Omesh, dari sekita 1.250.000 sms yang masuk Klantink mendapatkan 50,03% suara dan Putri Ayu sebesar 49,97% suara..
Dengan kemenangan Klantink tersebut, saya menganggap ini adalah kemenangan musisi-musisi jalanan. Musisi yang selama ini seperti terabaikan, meski mungkin diantara mereka banyak yang memiliki skill yang tak kalah hebatnya dengan musisi-musisi beken yang sudah keluar masuk dapur rekaman. Dengan semangat Boneknya, Klantink berusaha tampil dengan Skill mumpuni yang mereka punya,. Kenapa saya katakan bermodal bonek ( bondo nekat ), Bukan karena mereka mewakili Surabaya, tapi karena tanpa dukungan finansial yang besar mereka tetap bisa menunjukkan diri mereka memang pantas dan layak untuk tampil serta menjadi juara di IMB.
dengan modal BONEK mereka itulah, saya berharap semoga kedepannya warga Surabaya bisa merubah paradigma Bonek yang selama ini selalu berkonotasi negatif. Mari kita rubah bonek menjadi hal yang positif, dalam artian bonek karena warga Surabaya umumnya dan suporter Persebaya khususnya berani karena memang mempunyai skill yang bisa dijual seperti yang telah ditunjukkan Klantink, bukan nekad tanpa ada sesuatu yang bisa dijual. Sehingga nantinya bonek tidak lagi dicap sebagai kriminal dan tukang buat onar.
Salut untuk kemenangan Klantink. Selamat dan semoga kemenangan ini tidak menjadikan kalian lupa diri dan lupa asal kalian. Semoga untuk teman-teman lainnya bisa meniru jejak mereka di kemudian hari. Sekali lagi selamat untuk Klantink
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus